*Profil Guru* edisi Mei 2025
BULETIN MEI 2025
Ayub Ardiansyah dan Tabitha
5/28/2025


Halo Teman-teman, di edisi Bulan Mei 2025 kali ini, Buletin SMPN 19 menghadirkan salah satu sosok guru inspiratif di SMPN 19 Kota Bengkulu. Beliau adalah Ibu Erni Arlena, S.Pd. Guru yang diberi amanah sebagai Wakil Kepala Sekolah bidang Humas sekaligus Kepala Perpustakaan SMPN 19 Kota Bengkulu ini membagi kisahnya secara eksklusif dengan Tim Buletin SMPN 19 Kota Bengkulu. Yuk, kita simak dan ikuti!
Biodata:
Nama. : Erni Arlena, S.Pd.
Ttl. : Bengkulu Selatan, Batu Agung 28 Januari 1968
Alamat : Jalan Pancur Mas RT 09 RW 02 Kelurahan Sukarami Kota Bengkulu
Saudara: Anak ke-3 dari 10 saudara
Anak :
1. Arinanda Agusta
2. Riza Fariana
Pendidikan:
1. SD Air Priukan Seluma-Bengkulu Selatan
2. SMP Dermayu Seluma-Bengkulu Selatan
3. SMAN 4 Sawah Lebar Kota Bengkulu
4. S1 Pendidikan Bahasa Indonesia Universitas Bengkulu
Tim Buletin: Bagaimana pendapat Ibu Erni tentang pendidikan di SMP N 19 Kota Bengkulu?
Ibu Erni: Menurut saya, pendidikan di SMPN 19 Kota Bengkulu sudah lumayan bagus. Anak-anaknya sudah mulai aktif belajar, kegiatan ekskul sudah lumayan berprestasi dan semakin meningkat. Jadi, menurut Ibu, generasi muda, khususnya di lingkungan SMPN 19 Kota Bengkulu jika dibina atau dilatih oleh gurunya dengan baik insyaAllah akan menjadi generasi muda yang berprestasi dan berakhlak baik.
Tim Buletin: Apa saja tugas Kepala Perpustakaan, Bu?
Ibu Erni: Tugas kepala perpustakaan, yang pertama, bertanggung jawab penuh terhadap semua proses atau kegiatan yang berkaitan dengan perpustakaan. Yang kedua, berkerja sama dengan bagian teknisi perpustakan dalam mengelola perpustakaan. Yang ketiga, membuat program untuk menyiapkan bahwa perpustakaan adalah sebagai wadah dan sumber belajar siswa. Selanjutnya, memberikan fasilitas dan memotivasi siswa untuk meningkatkan minat membaca.
Tim Buletin: Apa suka duka Ibu selama menjalankan tugas sebagai guru, Waka Humas, sekaligus Kepala Perpustakaan?
Ibu Erni: Ibu suka sekali jika anak-anak punya minat belajar yang tinggi. Adalah suatu kebahagiaan bagi seorang guru jika anak muridnya semangat dan suka untuk belajar, apalagi jika anak-anak suka membaca di perpustakaan. Dukanya adalah jika bertemu dengan anak-anak atau siswa yang tidak mau dibimbing untuk belajar, kemudian perilakunya sulit dibina. Itu adalah suatu hal yang sangat menyedihkan bagi seorang guru. Terkait perpustakaan, bagi Ibu hal yang menyedihkan adalah apabila anak-anak tidak suka ke perpustakaan. Selain itu, hal menyedihkan lainnya adalah saat anak-anak ke perpustakaan bukan untuk membaca, tapi hanya untuk kumpul-kumpul dan mengobrol.
Tim Buletin: Menurut Ibu, bagaimana minat anak-anak terhadap perpustakaan di SMPN 19 Kota Bengkulu?
Ibu Erni: Perpustakaan SMPN 19 Kota Bengkulu ini semakin meningkat minat bacanya. Ini bisa dilihat dari anak-anak yang sudah berlomba atau mengantre per kelas untuk bisa disiapkan waktu agar bisa masuk ke perpustakaan. Jadi, perpustakaan ini memang dijadikan anak-anak sebagai sumber belajar.
Tim Buletin : Sebagai Kepala Perpustakaan SMPN 19 Kota Bengkulu, bagaimana kiat-kiat Ibu agar anak-anak berkunjung ke perpustakaan?
Ibu Erni: Kiat pertama adalah menyiapkan sarana prasarana yang baik, yang nyaman bagi anak anak. Kemudian, koleksi buku-buku diusahakan setiap tahunnya ada tambahan koleksi, Selain itu, kami juga memberikan motivasi kepada siswa untuk suka membaca. Siswa yang membaca atau berkunjung itu mengisi daftar hadir, nanti pengunjung yang terbaik atau terbanyak InsyaAllah akan mendapatkan reward di akhir tahun pelajaran.
Tim Buletin: Menurut Ibu, apakah ada hubungan antara kegemaran membaca di perpustakaan dengan nilai akademik siswa?
Ibu Erni: Sangat erat hubungannya, karena kalau anak-anak suka membaca di perpustakaan, tentu ilmu dan wawasannya akan banyak. Dengan punya banyak wawasan dan ilmu, itu akan berpengaruh pada minat belajar mereka kerena salah satu sumber ilmu adalah membaca buku.
Tim Buletin: Apa pesan-pesan Ibu kepada siswa SMPN 19 Kota Bengkulu, khususnya terkait pendidikan?
Ibu Erni: Kepada semua anak-anak SMPN 19 Kota Bengkulu, fokuskanlah dari awal dengan sikap karakter Pancasila. Selain itu, juga harus semangat belajar. Jika semangat belajar dan karakter baik, Insya Allah nanti ke depannya akan mudah untuk sukses.* (Ayub dan Tabitha)
Pendidik Sekaligus Penjaga Semangat Penggerak Literasi: Bu Erni Arlena Menguatkan Pendidikan dan Literasi dari Hati yang Mengabdi
Ayub Ardiansyah dan Tabitha
5/28/2025