*Cerpen* edisi September 2025

BULETIN SEPTEMBER 2025

Kenny Dwi Buana

9/30/2025

Suatu hari itu di udara SMP Negeri 19 kota Bengkulu terasa lebih semangat dari biasanya. Bukan karena ada pertandingan olahraga atau acara sekolah besar, melainkan karena ada dilaksanakannya pemilihan ketua osis dan wakil ketua osis untuk periode tahun 2025/2026.

seluruh siswa kelas 8 menunggu dimulainya proses demokrasi di lingkungan sekolah.

Dua hari sebelumnya, empat calon ketua osis telah mendaftarkan diri dan melalui proses seleksi yang sangat ketat. Mereka adalah Anya, Dito, Bima, dan Sarah. Masing-masing memiliki visi dan misi yang berbeda untuk membuat sekolah tetap maju. Anya berjanji akan meningkatkan kegiatan extrakulikuler yang lebih bervariasi. Dito fokus pada program lingkungn yang bersih

bima ingin meningkatkan komunikasi antar siswa dan guru, sementara Sarah mengusulkan sistem penghargaan bagi siswa yang berpretasi.

Hari pemilihan pun tiba semua seluruh siswa kelas 8 berkumpul di aula dan panita osis akan mengadakan debat terbuka yang disiarkan langsung kekelas 8. Kemudian suasana menjadi hidup. Para siswa saling bertanya dan berdiskusi tentng program yang mereka sukai.

"Saya memilih Dito karena program pengelolaan sampah plastik yang ia tawarkan sangat relavan dengan kondisi sekolah kita saat ini."

"Tapi saya lebih setuju dengan Sarah karena sistem penghargaan itu penting untuk memotivasikan kami semua."

Itu adalah beberapa pendapat yeng terdengar dari para siswa kelas 8.

Setelah debat berakhir, tiba saatnya pemungutan suara.

Setiap siswa kelas 8 diberikan satu kartu suara. Satu persatu siswa masuk ke bilik suara yang telah disiapkan. Mereka memilih pasangan calon ketua dan wakil ketua Osis yang mereka inginkan dengan jujur. Mereka meletaknya ke dalam kotak yang sudah panitia siapkan

Proses penghitungan suara pun dilakukan secara teliti dan terbuka di hadapan panitia dan perwakilan siswa.

Setelah beberapa jam kemudian penghitungan suara selesai. Kemudian hasilnya diumumkan. Anya sebagai pemenang dengan perolehan suara terbanyak. Setelah itu Anya naik ke panggung yang sudah disiapkan untuk menyampaikan pidato kemenangannya.

Anya berjanji untuk mengembanggakan sekolah dan mengemban amanah dengan baik. Bekerja sama dengan seluruh pihak di sekolah untuk memajukan sekolah mereka.

Pemilihan ketua osis di SMP Negeri 19 kota bengkulu bukan sekedar pemilihan ketua, tetapi juga menjadi sarana pembelajarin demokrasi yang berharga.

Para siswa belajar tentang hak pilih, tanggung jawab dan pentingnya saling menghargai dan menghormati. Sebuah awal yang baik untuk membentuk calon pemimpin masa depan yang visioner dan berintegerasi

SUARA DEMOKRASI DI SMP NEGERI 19 KOTA BENGKULU

Kenny Dwi Buana

9/30/2025